Jumat, 10 April 2009

Kerinduan Seorang Hamba Kepada Allah

Aku bisa saja mati tapi kerinduanku kepada-Mu tidak akan pernah mati
dan aku tidak pernah puas untuk mencintai-Mu dengan sungguh-sungguh.
Harapanku di sepanjang hidupku hanyalah kematian, dan Engkau bagiku adalah tujuan
Engkaulah Yang Maha Kaya dan benar-benar kaya, sementara aku serba kekurangan.
Engkaulah tujuan dari setiap permintaan dan keinginanku
Engkaulah tumpuan harapanku dan yang selalu tersimpan dalam hatiku.
Engkau mengetahui apa yang ada dalam hatiku, semuanya terlihat jelas oleh-Mu
Meskipun aku berusaha untuk menyembunyikannya ataupun menampakkannya.
Engkau mengetahui apa yang ada di antara tulang-tulang rusukku, yang tidak aku sebarluaskan
Dan tidak aku tampakkan kepada keluarga ataupun tetangga(ku).
(Yaitu) rahasia-rahasia yang bukan lagi menjadi rahasia bagi-Mu
Meskipun aku tidak membukanya, bahkan meskipun aku berusaha keras untuk menyembunyikannya.
Maka karuniakanlah kepadaku angin sepoi-sepoi dari-Mu sehingga aku dapat hidup dengan semangatnya
Dan berikan kepadaku kemudahan dari-Mu yang akan mengusir semua kesulitanku.
Engkau memancarkan petunjuk kepada orang-orang yang (berhak) mendapat petunjuk
Yang di tangan mereka sama sekali tidak ada ilmu (pengetahuan) sebelumnya.
Lalu Engkau ajarkan kepada mereka sebuah ilmu, hingga mereka pun berada pada cahaya ilmu itu
Dan hingga jelas bagi mereka apa yang tersembunyi di balik berbagai rahasia.
Engkau mengaruniakan (kepada mereka) penglihatan terhadap hal-hal yang ghaib
Hingga hal-hal yang sebenarnya tidak terlihat oleh penglihatan itu seakan-akan hadir di hadapan mereka.
Bukankah Engkau ibarat penunjuk jalan bagi suatu kaum yang sedang kebingungan (mencari jalan)
Dan juga penyelamat bagi orang yang sedang berada di sebuah tebing yang curam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas komentar Anda