Menanggapi komentar Saudara Rully dalam emailnya, yang menganggap perlu adanya gerakan perbaikan akhlak, saya sangat setuju. Memang harus ada gerakan “perbaikan moral (akhlak)”, sebagai bagian dari amar makruf nahi mungkar. Kita tidak mungkin diam dan bungkam selamanya melihat kenyataan yang ada. Kita harus berjuang, dan inilah yang sedang saya usahakan. Apa yang saya lakukan ini semata-mata karena panggilan hati nurani dan dakwah Islamiyah…dan mudah-mudahan semata-mata hanya mengharap ridha Allah swt.. Mudah-mudahan apa yang saya lakukan merupakan titik awal dari gerakan akhlak yang saudara maksud. Saya akan melakukan apa yang bisa saya perbuat, sesuai kemampuan saya. Sekarang saya sedang mengumpulkan daftar email-email para pengguna internet, barangkali di antara saudara-saudara sekalian ada yang mau menyumbangkan daftar email saudara-saudara yang lain yang belum masuk ke daftar saya, bisa dikirimkan ke saya dan saya akan menerimanya dengan senang hati. Di samping melalui email (alhamdulillah sekarang sudah sekitar 250-an email yang masuk ke data saya), saya juga melalui media facebook, freindster dan blogspot….Terima kasih atas apreciate dan dukungan yang diberikan kepada saya.
Di akhir email saya ini, marilah kita bersama-sama merenungi firman Allah swt. dalam Al-Qur`an: “Wattaquu fitnatal laa tushibannalladzi zhalamuu minkum khaashshah, wa’lamuu anallaaha syadiidul ‘iqaab (Dan peliharalah dirimu daripada siksaan yang tidak khusus menimpa orang-orang yang zhalim saja di antara kamu. Dan ketahuilah bahwa Allah amat keras siksaannya).” (QS. Al-Anfaal [8]: 25) Artinya, bila ada hal buruk yang menimpa masyarakat kita (bangsa Indonesia) akibat rusaknya akhlak mereka, maka ia tidak hanya akan menimpa orang-orang yang akhlaknya rusak saja, tetapi juga akan menimpa semua orang di antara mereka. Na’uudzu billaahi min dzaalik…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas komentar Anda